Bertemankan sepi
Menunggu tanpamu
Sunyi seperti termanggu
merayap pada samar senja
Merasuk rindu tersakiti
Bukan karena dendam
tapi karena malam begitu lambat
seperti takan kunjung datang
Bertemankan sepi
Saat kaki melangkah
Begitu hampa
Menyusuri malam
hilang tanpa kendali
gelap seperti mengigit
bersembunyi dalam diri
Tak mengerti apa yang sedang ku cari
Saat kulihat rembulan diantara bintang
Dapat kurasakan sepi
tanpa ku diberi pilihan
Ingin kuraih mimpi agar ku dapat tenang
Kembali senang dan sunyi tak lagi datang
Tapi angan pun sekedar biasan
Keindahnya sementara tanpa batasan
Meninggalkan ku sendiri tanpa alasan
Akhirnya
kau biarkan ku sepi lagi
tak berkesudahan
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda